Dalam artikel ini akan dibahas mengenai pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan lembaga sosial. Interaksi sosial dapat kita lihat sehari-hari. Manusia adalah makhluk sosial yang berinteraksi satu sama lain. Sementara lembaga sosial merupakan sebuah perkumpulan masyarakat.
Lantas bagaimana lembaga sosial bisa terbentuk? Untuk itu di bawah ini akan dijelaskan pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan lembaga sosial lengkap beserta contoh dan pembahasannya.
Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Pembentukan Lembaga Sosial
Interaksi sosial dan lembaga sosial adalah dua hal yang saling berkaitan. Lembaga sosial terbentuk karena adanya interaksi sosial. Sedangkan interaksi sosial juga dapat melahirkan terbentuknya lembaga sosial. Lantas apa saja pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan sosial? Apa saja contoh terbentuknya lembaga sosial karena adanya interaksi sosial?
Pengertian Interaksi Sosial
Sebelum membahas mengenai pengaruh interaksi sosial, maka kita harus paham terlebih dahulu mengenai pengertian interaksi sosial. Definisi interaksi sosial adalah suatu fondasi dari hubungan yang berupa tindakan yang berdasarkan norma dan nilai sosial yang berlaku dan diterapkan di dalam masyarakat.
Dengan adanya nilai dan norma yang berlaku, interaksi sosial itu sendiri dapat berlangsung dengan baik jika aturan-aturan dan nilai-nilai yang ada dapat dilakukan dengan baik. Salah satu ciri-ciri interaksi sosial adalah adanya hubungan timbal balik antar pelaku yang terlibat interaksi.
Pengertian Lembaga Sosial
Selanjutnya kita bahas terlebih dahulu definisi lembaga sosial. Apa yang dimaksud lembaga sosial? Pengertian lembaga sosial adalah salah satu jenis lembaga yang mengatur rangkaian tata cara dan prosedur dalam melakukan hubungan antar manusia saat mereka menjalani kehidupan bermasyarakat dengan tujuan mendapatkan keteraturan hidup.
Lembaga sosial juga sering disebut sebagai lembaga kemasyarakatan. Salah satu ciri-ciri lembaga sosial adalah memiliki arah tujuan yang ingin dicapai.
Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Lembaga Sosial
Interaksi sosial memiliki pengaruh besar terhadap terbentuknya suatu lembaga sosial. Interaksi sosial dan lembaga sosial sangat membutuhkan dan tergantung satu sama lain. Lembaga sosial terbentuk karena adanya interaksi sosial antar masyarakat dan timbulnya kebutuhan yang harus dipenuhi oleh sejumlah lembaga sosial untuk kelangsungan hidup masyarakat.
Adanya interaksi sosial didasarkan pada norma dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat. Interaksi sosial juga dilatarbelakangi oleh berbagai alasan dan kepentingan dari manusia di suatu lingkungan masyarakat. Kegiatan interaksi sosial inilah yang nantinya akan melahirkan lembaga sosial. Adanya kebutuhan dan kepentingan masyarakat mendorong adanya interaksi yang berdampak pada terbentuknya lembaga sosial.
Contoh Terbentuknya Lembaga Sosial Akibat Adanya Interaksi Sosial
Terdapat beberapa contoh pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan lembaga sosial. Contoh terbentuknya lembaga sosial ini bisa kita lihat di sekitar kita, di lingkungan pada kehidupan sehari-hari. Lembaga sosial yang terbentuk karena adanya interaksi sosial mencakup banyak bidang, misalnya seperti lembaga pendidikan, lembaga kesehatan atau pun lembaga hukum. Berikut merupakan beberapa contoh pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan lembaga sosial.
1. Lembaga Perkawinan atau Keluarga
Lembaga sosial paling dasar yang terbentuk adalah lembaga perkawinan atau lembaga tingkat keluarga. Terbentuknya lembaga ini bertujuan untuk mempersatukan dua manusia berbeda jenis kelamin untuk membentuk suatu keluarga baru. Lembaga perkawinan ini diawali dari interaksi laki-laki dan perempuan hingga membentuk lembaga keluarga.
2. Lembaga Pendidikan
Lembaga sosial berikutnya adalah lembaga pendidikan. Lembaga pendidikan terbentuk karena adanya individu yang memiliki kebutuhan akan pengetahuan dan ketrampilan. Pengetahuan bisa didapatkan jika adanya interaksi sosial antara guru dan murid. Guru bertugas untuk menyalurkan ilmu sedangkan murid menyerap dan mendapat pengetahuan dari proses belajar mengajar. Hal ini yang mendorong terbentuknya lembaga pendidikan berupa sekolah, tempat belajar, kursus dan lain-lain.
3. Lembaga Ekonomi
Lembaga ekonomi bisa terbentuk karena adanya interaksi sosial. Tiap individu tentu ingin memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti makanan dan pakaian. Untuk bisa memenuhi kebutuhan tersebut dibutuhkan interaksi sosial antara penjual yang menjual dagangannya serta pembeli yang membeli kebutuhannya. Oleh itu terbentuk beberapa lembaga ekonomi seperti pasar, PT, firma dan koperasi.
4. Lembaga Agama
Selain yang disebutkan di atas, interaksi social juga bisa menyebabkan terbentuknya lembaga agama. Hal ini didorong kebutuhan menjalin persaudaraan dan menambah ilmu agama membutuhkan interaksi antar masyarakat seagama sehingga mendorong terbentuknya lembaga agama seperti majelis agama, organisasi keagamaan atau kelompok mengaji.
5. Lembaga Hukum
Lembaga hukum juga terbentuk karena adanya interaksi sosial. Dalam masyarakat tentu terdapat pelanggaran nilai dan norma serta penyimpangan sosial yang lain. Pelaku pelanggaran tersebut harus berinteraksi dengan hakim untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Maka kemudian terbentuklah lembaga hukum seperti pengadilan dan kantor hukum.
6. Lembaga Kesehatan
Manusia tentu membutuhkan kesehatan. Sakit bisa kapan saja menyerang. Jika terserang penyakit, manusia harus berobat ke dokter. Dibutuhkan interaksi sosial antara dokter dan pasien yang sakit. Untuk itu dibentuklah lembaga kesehatan dan medis seperti rumah sakit, apotek, klinik atau puskesmas. Adanya lembaga kesehatan tersebut penting bagi keberlangsungan hidup masyarakat.
Demikianlah info pengetahuan mengenai pengertian interaksi sosial, pengertian lembaga sosial, pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan lembaga sosial serta contoh dan penjelasan lengkapnya. Sekian info kali ini, semoga bisa menambah pengetahuan.
Facebook Tweet Whatsapp