instrumen pasar modal

Instrumen Pasar Modal dan Penjelasannya (Saham, Obligasi, dll)

Instrumen pasar modal – Pengertian pasar modal adalah kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. Di antara fungsi pasar modal yaitu sebagai sarana penambah modal bagi usaha dan sebagai sarana peningkatan pendapatan negara.

Peran pasar modal bagi perekonomian negara memang cukup vital, terutama bagi indikator perkembangan ekonomi pemerintahan suatu negara. Macam-macam pasar modal secara umum terdiri dari pasar primer, pasar sekunder, pasar ketiga (third market) dan pasar keempat (fourth market). Tentu tiap tipe dan jenis pasar modal memiliki karakteristik masing-masing.

Pasar modal berbeda dengan pasar uang. Adapun beberapa ciri-ciri pasar modal meliputi produk yang dijual dan sifat jangka panjang. Hal tersebut juga menjadi perbedaan pasar modal dan pasar uang. Berbagai instrumen pasar modal yang dijual memang berbeda.

Instrumen Pasar Modal

Secara umum ada 4 instrumen pasar modal yaitu saham, obligasi, derivatif (terdiri dari opsi, right dan warrant) serta reksadana. Apa saja pengertian dan penjelasan instrumen pasar modal tersebut? Berikut pembahasan daftar instrumen pasar modal dan penjelasan lengkapnya.

instrumen pasar modal

1. Saham

Instrumen paling umum yang dijual di bursa efek adalah saham. Saham merupakan surat tanda ikut penyertaan atau kepemilikan seseorang atau badan atas suatu perusahaan. Saham merupakan instrumen yang paling banyak dipilih investor, karena memberikan keuntungan yang menarik.

Secara umum terdapat 2 jenis saham yaitu saham biasa dan saham istimewa atau preferen. Saham biasa merupakan jenis saham dimana pemegang saham mewakili kepemilikan di suatu perusahaan sebesar modal yang ditanamkannya di perusahaan tersebut. Sementara saham istimewa memiliki karakteristik berupa deviden, kumulatif dan convertible.

2. Obligasi

Instrumen pasar modal berikutnya adalah obligasi. Pengertian obligasi adalah instrumen berbentuk sertifikat atau yang berisi kontrak antara pemberi pinjaman (pemodal) dan yang diberi pinjaman (emiten). Secara umum obligasi adalah selembar kertas yang berisi tentang pernyataan pihak pemilik kertas ini berarti telah membeli hutang suatu perusahaan yang telah menerbitkan obligasi ini.

Obligasi dapat disamakan dengan deposito berjangka, namun obligasi dapat diperjualbelikan, sedangkan deposito berjangka tidak dapat diperjualbelikan. Obligasi memberikan penghasilan tetap kepada investor berupa bunga yang diterima per tahun, per bulan atau dalam satuan waktu lainn sesuai kesepakatan dalam obligasi.

3. Derivatif

Selain saham dan obligasi, ada juga instrumen pasar modal berupa derivatif. Derivatif merupakan salah satu surat berharga turunan dari saham dan atau obligasi yang antara lain terdiri dari opsi, right dan warrant.

Opsi

Opsi merupakan salah satu derivatif yang berisi surat pernyataan yang dikeluarkan seseorang atau lembaga yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli atau menjual sahamnya dengan harga yang telah ditentukan sebelumnya.

Right

Right merupakan salah satu instrumen yang termasuk ke dalam produk derivative atau sering disebut dengan produk turunan dari saham yang berupa surat berharga yang bentuknya memberikan hak bagi pemodal untuk membeli saham baru yang dikeluarkan oleh emiten pada suatu harga tertentu dan pada waktu yang telah ditetapkan dan ditentukan.

Warrant

Warrant merupakan surat berharga yang dikeluarkan oleh perusahaan yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli saham perusahaan dengan persyaratan yang telah ditentukan sebelumnya.

4. Reksadana

Instrumen pasar moda lain adalah reksadana. Definisi reksadana adalah wadah dan pola pengelolaan dana atau modal bagi sekumpulan investor untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di Pasar dengan cara membeli unit penyertaan reksadana.

Demikianlah info pengetahuan mengenai instrumen pasar modal yang terdiri dari saham, obligasi, derivatif (right, opsi, warrant) dan reksadana lengkap beserta penjelasan mengenai pengertian, ciri-ciri dan macam-macam pasar modal. Semoga artikel tersebut bisa menambah wawasan.

Tinggalkan komentar