Fungsi Sosiologi dalam Masyarakat dan Perannya Secara Umum

Fungsi sosiologi dalam masyarakat – Sosiologi merupakan cabang ilmu sosial yang mempelajari tentang masyarakat dan masalah-masalahnya. Ada beberapa manfaat mempelajari sosiologi. Fungsi dan tujuan sosiologi dapat dilihat dari aspek pembangunan, perencanaan sosial, penelitian dan pemecahan masalah dalam masyarakat.

Secara umum, peran sosiologi memang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat. Kita bisa melihat jika banyak masalah dan problematika terkait sosial yang ada di sekitar kita. Dalam hal ini, manfaat sosiologi akan terasa karena bisa memberi solusi dan pemecahan masalah.

Objek kajian sosiologi sendiri tak dibatasi oleh masalah-masalah tertentu saja. Ruang lingkup sosiologi bisa mencakup masalah sosial apa pun yang terjadi. Selain itu hal-hal terkait pembangunan dan penelitian juga menjadi objek sosiologi yang dipelajari.

Sosiologi memang berperan dalam bidang penelitian juga. Hal ini juga sesuai dengan sifat dan ciri-ciri sosiologi yang bersifat empiris dan teoritis. Fungsi sosiologi dalam masyarakat juga penting dalam pembangunan, baik pembangunan spiritual dan fisik.

(baca juga bentuk-bentuk interaksi sosial)

Fungsi Sosiologi

Berikut merupakan penjelasan fungsi-fungsi sosiologi secara umum dalam pembangunan, perencanaan sosial, penelitian dan pemecahan masalah selengkapnya.

Fungsi Sosiologi dalam Pembangunan

Proses pembangunan bertujuan untuk meningkatkan  taraf hidup masyarakat, baik secara spiritual maupun material. Pembangunan spiritual lebih fokus pada pembangunan sumber daya manusia melalui moral dan pendidikan. Sedangkan pembangunan material melalui pembangunan fisik dan infrastruktur.

Dalam proses pembangunan, fungsi sosiologi cukup berperan dalam memberikan data sosial yang diperlukan dalam tahap perencanaan, pelaksanaan dan pembangunan. Sosiologi juga dibutuhkan untuk melakukan perubahan dalam masyarakat yang direncanakan dan bertujuan untuk membentuk kondisi masyarakat yang baik.

1. Tahap Perencanaan

Pada tahap perencanaan, identifikasi kebutuhan masyarakat memerlukan data-data yang meliputi pola interaksi sosial, kelompok sosial, lembaga sosial dan stratifikasi sosial. Hal ini penting karena interaksi masyarakat dalam ilmu sosiologi berperan sebagai landasan dan prinsip dalam perencanaan pembangunan yang akan dilaksanakan.

2. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap pelaksanaan, perlu diadakan sebuah pengawasan terhadap kekuatan sosial dan perubahan sosial yang terjadi di masyarakat. Salah satu caranya yaitu dengan melakukan penelitian terhadap pola kekuasaan dan wewenang yang ada di masyarakat dan melakukan pengamatan terhadap perubahan yang terjadi.

3. Tahap Evaluasi

Pada tahap evaluasi, akan dilaksanakan analisis dampak sosial pembangunan. Evaluasi berperan untuk menilai berhasil tidaknya suatu pembangunan, baik spiritual maupun fisik. Tahap evaluasi juga berperan untuk melakukan perbaikan dan peningkatan ke arah yang lebih baik.

Fungsi Sosiologi dalam Perencanaan Sosial

Sosiologi juga berperan dalam perencanaan sosial yang bertujuan untuk mempersiapkan masyarakat untuk kondisi masa depan. Ilmu sosiologi dapat digunakan untuk mengantisipasi masalah-masalah sosial yang belum terjadi namun dapat terjadi di masa mendatang.

Dalam perencaan sosial, sosiologi berfungsi sebagai :

1. Perencanaan sosial merupakan alat untuk mengetahui perubahan yang terjadi di masyarakat
2. Perencanaan disusun atas dasar kenyataan yang faktual
3. Perencanaan sosial digunakan untuk mengantisipasi berbagai masalah yang timbul di masyarakat
4. Perencanaan sosial sebagai alat untuk mengetahui perkembangan masyarakat, sehingga dapat menghimpun kekuatan sosial di masyarakat
5. Sosiologi memahami perkembangan masyarakat, baik di desa maupun di kota, sehingga proses penyusunan perencanaan sosial dapat dilakukan.

Fungsi Sosiologi dalam Penelitian

Sosiologi juga berperan dalam bidang penelitian. Dalam sosiologi, penelitian berguna untuk memberikan gambaran mengenai kehidupan masyarakat. Kegiatan penelitian dalam sosiologi biasanya mengkaji berbagai gejala dan masalah sosial yang ada di masyarakat.

Ilmu sosiologi menganalisa kondisi masyarakat dengan metode ilmiah, menggunakan observasi dan eksperimen. Nantinya akan diperoleh suatu rencana penyelesaian masalah sosial yang baik.

Dalam perencaan sosial, sosiologi berfungsi sebagai :

1. Mempertimbangkan berbagai gejala sosial yang timbul dalam kehidupan masyarakat
2. Memahami pola tingkah laku manusia di masyarakat
3. Bersikap hati-hati dan selalu berpikir rasional
4. Dapat melihat perubahan tingkah laku anggota masyarakat
5. Dapat memahami simbol, kode, dan berbagai  istilah yang menjadi obyek penelitian.

Fungsi Sosiologi dalam Pemecahan Masalah

Sosiologi juga bisa berperan untuk pemecahan masalah. Seperti diketahui jika banyak masalah-masalah sosial yang ada di lingkungan masyarakat seperti konflik sosial, kenakalan remaja, intoleransi, penyimpangan sosial dan lain-lain.

Masalah-masalah tersebut tentu dapat mengganggu ketertiban dan keharmonisan masyarakat. Untuk itu diperlukan suatu pemecahan masalah agar masyarakat menjadi lebih stabil dan kondusif, salah satunya dengan melakukan penerapan ilmu sosiologi.

Metode pemecahan sosial meliputi :

1. Metode antisipatif yakni tindakan yang sifatnya antisipatif dengan mencegah dan mempersiapkan untuk sesuatu yang mungkin terjadi
2. Metode represif yaitu tindakan untuk membuat jera pelaku pelanggaran dengan aturan hukum yang ditetapkan sebelumnya
3. Metode restitusif yaitu tindakan yang berupa pemberian penghargaandan reward kepada seseorang yang menaati hukum

Demikianlah penjelasan mengenai fungsi-fungsi sosiologi dalam pembangunan, penelitian, perencanaan sosial dan pemecahan sosial menurut para ahli. Sekian pengetahuan fungsi-fungsi sosiologi dalam segala aspek kali ini, semoga bisa menambah wawasan.