jenis-jenis investasi

Jenis-Jenis Investasi Beserta Pengertian dan Contohnya [Lengkap]

Jenis-jenis investasi – Investasi adalah penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan. Ada banyak macam-macam investasi yang bisa dicoba dan menguntungkan. Tiap jenis investasi memiliki keuntungan dan kelebihan masing-masing.

Pengertian investasi adalah salah satu kegiatan dan aktivitas yang berhubungan dengan finansial dan ekonomi yang secara garis besar. Orang yang melakukan investasi disebut sebagai investor.

Dalam memilih jenis investasi yang dipilih, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan. Beberapa faktor penting untuk berinvestasi misalnya seperti jumlah aset, resiko dan keuntungan yang mungkin diraih. Untuk itu kita harus bijak untuk berinvestasi.

(baca juga dampak inflasi)

jenis-jenis investasi

Jenis-Jenis Investasi

Berikut akan dijelaskan macam-macam investasi berdasarkan wujudnya, asetnya, bentuknya, pengaruhnya dan sumber pembiayaannya.

Jenis-Jenis Investasi Finansial Berdasarkan Wujudnya

Macam-macam investasi finansial dibedakan menjadi lima, yakni deposito, saham, obligsi, reksdadana dan menabung..

1. Deposito

Pengertian deposito adalah simpanan berjangka dengan besaran bunga lebih banyak daripada tabungan biasa. Terdapat 2 jenis deposito yakni deposito berjangka dan sertifikat deposito.

Deposito berjangka merupakan bentuk investasi yang aman dengan resiko rendah dan penarikannya sesuai dengan jangka waktu yang sudah ditetapkan. Sementara sertifikat deposito bunganya diterima di bagian wal terlebih dahulu.

2. Saham

Pengertian saham adalah bukti penyertaan atau kepemilikan seseorang di dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Saham menjadi investasi jangka pendek yang populer dan banyak digeluti oleh para investor usaha.

Investasi saham cenderung menawarkan hasil yang tinggi jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya. Namun saham akan bersifat high risk, high return yang artinya memiliki resiko tinggi namun jika sukses pendapatan yang diraih juga tinggi. 

3. Obligasi

Pengertian obligasi adalah surat utang berjangka (waktu) lebih dari satu tahun dan bersuku bunga tertentu, dikeluarkan oleh perusahaan untuk menarik dana dari masyarakat guna menutup pembiayaan perusahaan.

Obligasi memiliki beberapa keuntungan, seperti misalnya dapat memberikan pendapatan yang tetap dan bunga yang ditawarkan lebih tinggi dibandingkan dengan deposito.

(baca juga perbedaan saham dan obligasi)

4. Reksa Dana

Pengertian reksa dana adalah surat-surat berharga sebagai bukti klaim atau aset. Reksadana bisa menjadi investasi yang menguntungkan karena memiliki sejumlah keunggulan.

Keunggulan reksadana sendiri ada pada banyaknya pilihan yang dapat diambil investor untuk menanamkan uangnya, yaitu saham, obligasi, atau pasar uang.

5. Menabung

Menabung merupakan jenis investasi yang paling aman. Kita sudah diajarkan dari kecil bahwa jika kita ingin kaya, kita harus rajin menabung. Menabung tidak hanya dilakukan di bank, tapi di media lain pula.

Tabungan memang merupakan jenis investasi rendah resiko. Kita hanya perlu mengambil uang sesuai dengan apa yang kita butuhkan. Investasi jenis ini semua kalangan bisa melakukannya.

Jenis-Jenis Investasi Berdasarkan Asetnya

Macam-macam investasi menurut asetnya dibedakan menjadi dua, yakni investasi real asset dan investasi financial asset.

1. Real Asset

Investasi real asset merupakan investasi pada benda atau objek yang berwujud nyata, misalnya seperti investasi properti.

2. Financial Asset

Investasi financial asset merupakan dokumen klaim tidak langsung dari pemegangnya terhadap sebuah aktivitas riil pihak yang menerbitkan sekuritas tersebut.

Jenis-Jenis Investasi Berdasarkan Bentuknya

Macam-macam investasi menurut bentuknya dibedakan menjadi dua, yakni investasi portopolio serta investasi langsung.

1. Investasi Portopolio

Pengertian investasi portopolio merupakan investasi yang dilakukan melalui pasar modal dengan instrument surat berharga.

2. Investasi Langsung

Yang dimaksud investasi langsung merupakan jenis investasi yang dilakukan dengan membangun, membeli atau mengakuisisi sebuah perusahaan.

Jenis-Jenis Investasi Berdasarkan Pengaruhnya

Macam-macam investasi menurut pengaruhnya dibedakan menjadi dua, yakni investasi autonomus serta investasi induced.

1. Investasi Autonomus

Investasi autonomus merupakan jenis investasi yang tidak dipengaruhi tingkat pendapatan dan bersifat spekulatif, misalnya seperti pembelian surat-surat berharga.

2. Investasi Induced

Investasi induced merupakan jenis investasi yang dipengaruhi oleh kenaikan permintaan akan barang dan jasa dan dalam tingkat pendapatan, misalnya penghasilan transitori seperti bunga dan sebagainya.

Jenis-Jenis Investasi Berdasarkan Sumber Pembiayaannya

Macam-macam investasi menurut sumber pembiayannya dibedakan menjadi dua, yakni investasi yang bermodal dari asing serta investasi yang bermodal dari dalam negeri.

1. Investasi Bersumber dari Modal Asing

Investasi modal asing merupakan salah satu jenis investasi dimana modalnya bersumber dari pihak asing atau luar negeri.

2. Investasi Bersumber dari Modal Dalam Negeri

Investasi modal dalam negeri merupakan salah satu jenis investasi dimana modalnya bersumber dari pihak lokal atau dari dalam negeri.

Nah itulah jenis-jenis investasi berdasarkan asetnya, bentuknya, pengaruhnya, sumber pembiayaannya, wujudnya dan kriteria lainnya. Semoga bisa menambah wawasan ekonomi.

Tinggalkan komentar