contoh ekonomi mikro

10+ Contoh Ekonomi Mikro Beserta Ruang Lingkup dan Permasalahannya

Contoh ekonomi mikro – Secara umum, ilmu ekonomi dibagi menjadi 2 (dua) yakni ekonomi makro dan ekonomi mikro. Untuk ilmu ekonomi mikro lebih membahas tentang perekonomian dalam industri dan perusahaan secara domestik. Beberapa permasalahan ekonomi mikro misalnya penawaran dan permintaan, harga barang, serta perilaku konsumen dan produsen.

Ekonomi mikro berbeda dengan ekonomi makro . Jika ekonomi mikro membahas ruang lingkup kecil seperti proses produksi dan pemasaran barang, maka ekonomi makro membahas tentang perekonomian secara nasional. Meski begitu, keduanya sama pentingnya dan saling berkesinambungan satu sama lain.

Ruang lingkup ekonomi mikro sendiri meliputi keseimbangan harga pasar, teori produksi, elastisitas permintaan dan penawaran, dan sebagainya. Teori ekonomi mikro berkaitan dengan industri dan produksi dalam lingkup domestik dan perusahaan saja.

Ada beberapa contoh permasalahan ekonomi mikro yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa di antaranya adalah kurva permintaan dan penawaran, mekanisme pasar, teori produksi, penetapan harga barang dan jasa, serta perilaku konsumen dan perilaku produsen yang bervariasi.

(baca juga pengertian UMKM)

contoh ekonomi mikro

Contoh Ekonomi Mikro

Berikut merupakan 10 contoh permasalahan dalam ilmu ekonomi mikro yang menjadi ruang lingkup ekonomi mikro.

1. Harga Barang

Contoh permasalahan ekonomi mikro yang pertama adalah harga barang. Seperti diketahui jika harga suatu barang bisa tercipta karena adanya mekanisme pasar yang melibatkan besaran permintaan dan penawaran.

2. Permintaan

Permintaan yang dimaksud merupakan jumlah permintaan konsumen terhadap suatu barang atau jasa. Jika permintaan semakin besar, maka harga barang juga akan semakin naik, sebaliknya jika permintaan kecil, maka harga barang akan turun.

3. Penawaran

Selain permintaan, juga ada penawaran, yakni jumlah barang yang ditawarkan di pasar. Jika penawaran semakin besar, maka harga barang akan turun. Sebaliknya, jika penawaran semakin kecil, maka harga barang akan naik.

4. Perilaku Konsumen

Contoh ekonomi mikro berikutnya adalah perilaku konsumen. Yang dimaksud perilaku konsumen adalah segala proses dan aktivitas yang dilalui seseorang dalam pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan dan pengevaluasian barang untuk memenuhi kebutuhannya.

5. Perilaku Produsen

Selain perilaku konsumen, juga ada perilaku produsen. Yang dimaksud perilaku produsen adalah segala upaya, proses dan aktivitas untuk menghasilkan produk yang dibutuhkan dan diterima oleh pasar guna menghasilkan keuntungan.

6. Pasar

Pasar adalah tempat bertemuanya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Ada juga beberapa jenis-jenis pasar. Dalam ilmu ekonomi, pasar tidak hanya diartikan dalam bentuk fisik, tapi juga mengacu pada kegiatan ekonomi yang berlangsung.

7. Biaya Produksi

Permasalahan ekonomi mikro selanjutnya adalah biaya produksi, yakni segala ongkos yang diperlukan dalam proses produksi suatu barang atau jasa. Biaya yang dimaksud bisa berupa biaya tetap atau biaya variabel.

8. Elastisitas

Dalam ilmu ekonomi, elastisitas terdiri dari elastisitas permintaan dan penawaran. Elastisitas permintaan adalah pengaruh perubahan harga terhadap besar kecilnya jumlah suatu produk yang diminta. Sementara elastisitas penawaran adalah pengaruh perubahan harga terhadap besar kecilnya jumlah produk yang ditawarkan.

9. Teori Produksi

Teori produksi merupakan hal-hal yang meliputi tentang produksi di antaranya adalah biaya produksi, penerimaan produsen, dan laba yang didapatkan dari proses produksi.

10. Pembangunan Infrastruktur

Contoh permasalahan ekonomi mikro terakhir adalah pembangunan infrastruktur. Hal ini penting salah satunya terkait jalur distribusi barang serta rantai persediaan yang berkesinambungan.

Nah itulah pembahasan 10 contoh permasalahan ekonomi mikro dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa masalah ekonomi mikro seperti permintaan dan penawaran, penetapan harga barang dan jasa, serta perilaku konsumen dan perilaku produsen.

Tinggalkan komentar