organ pernapasan manusia

5+ Organ Pernapasan Manusia Beserta Fungsi, Gambar & Penjelasannya

Organ pernapasan manusia – Untuk bisa bertahan hidup, makhluk hidup harus bernapas, begitu juga dengan manusia. Manusia bernapas menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Dalam sistem pernapasan manusia, terdapat organ-organ penyusun yang ada dalam tubuh manusia.

Bernapas atau respirasi merupakan proses memasukkan gas oksigen (O2) ke dalam tubuh dan mengeluarkan gas karbondioksida (gas sisa metabolisme) ke luar tubuh. Oksigen yang dihirup penting untuk diubah menjadi energi melalui proses oksidasi, yang digunakan manusia untuk beraktivitas.

Tentunya dalam proses respirasi terdapat sistem pernapasan yang kompleks. Sistem pernapasan manusia juga dibantu organ-organ penyusunnya, mulai dari hidung hingga paru-paru. Tiap organ pernapasan manusia saling bersinergi satu sama lain hingga menghasilkan sistem pernapasan.

Kita mungkin tidak menyadarinya karena sistem pernapasan manusia berjalan dengan sendirinya. Tiap organ juga memiliki fungsi masing-masing sehingga segala sesuatu mengenai proses respirasi manusia bisa berlangsung dengan lancar.

(baca juga organ penyusun sistem pencernaan manusia)

Organ Pernapasan Manusia

Berikut akan dibahas mengenai organ-organ penyusun dalam sistem pernapasan manusia beserta fungsi dan gambarnya.

1. Hidung

Organ pernapasan manusia yang pertama adalah rongga hidung. Hidung adalah organ terluar yang langsung bersentuhan dengan gas atau udara untuk bernapas. Bagian rongga hidung menjadi yang paling penting dalam sistem pernapasan manusia.

Fungsi rongga hidung adalah sebagai tempat masuknya udara saat bernapas. Rongga hidung juga berfungsi untuk menyaring udara pernafasan yang masuk, menyesuaikan suhu udara yang masuk, serta untuk melembabkan udara yang masuk.

2. Laring

Organ pernapasan berikutnya adalah laring atau pangkal tenggorokan. Pada bagian laring ini, terdapat pita suara dan katup epiglottis, yang fungsinya adalah untuk memisahkan saluran makanan dengan saluran udara yang ada pada tenggorokan.

Fungsi laring adalah sebagai tempat melekatnya selaput atau pita suara. Laring juga berfungsi untuk menyalurkan udara yang masuk untuk menuju ke organ pernapasan selanjutnya, yakni trakea.

3. Trakea

Selanjutnya ada organ pernapasan trakea atau batang tenggorokan. Trakea terletak di depan kerongkongan dan terdiri dari tulang-tulang rawan berbentuk cincin. Pada trakea ini, ada katup yang berfungsi untuk membuka dan menutup saluran pernafasan.

Fungsi trakea adalah untuk menghubungkan laring dengan bronkus dan menjadi jalan bagi udara dari bagian leher agar masuk ke bagian dada. Trakea juga memiliki fungsi sebagai jalur udara untuk masuk dan keluar dari paru-paru. 

4. Bronkus

organ pernapasan manusia bronkus

Sistem pernapasan manusia berikutnya adalah bronkus. Bronkus merupakan percabangan dari trakea dan tersusun atas tulang-tulang rawan berbentuk cincin. Organ bronkus ini memiliki 2 percabangan menuju paru-paru kanan dan kiri.

Fungsi bronkus adalah untuk menyalurkan udara meuju bagian paru-paru kanan dan kiri. Selain itu, bronkus juga berfungsi sebagai penyaring udara tetapi sifatnya hanya sekedar sebagai penyaring sekunder. Setelah melewati bronkus, percabangan akan diteruskan oleh bronkiolus dan alveolus.

5. Paru-Paru

Organ pernapasan manusia yang terakhir adalah paru-paru. Paru-paru merupakan organ vital pernapasan yang dibungkus lapisan pleura. Letak paru-paru ada di rongga dada di atas diafragma, dan terdiri dari 2 bagian, yakni paru-paru kanan dan kiri.

Fungsi paru-paru sangat penting bagi sistem pernapasan manusia. Di dalam paru-paru terdapat gelembun udara atau alveolus, yang berfungsi sebagai tempat pertukaran udara kotor yang mengandung karbon dioksida (CO2) dengan udara bersih yang mengandung oksigen (O2).

Nah itulah 5 organ-organ penyusun sistem pernapasan manusia beserta pengertian, bentuk, struktur, urutan, fungsi, dan gambarnya lengkap. Semoga bisa menambah wawasan ilmu pengetahuan.

Tinggalkan komentar